Judul
asli: Natsu no Kakera
Pengarang: Shinobu Amano
Penerbit: m&c!
Tahun: 2011
Komik
ini terdiri dari 5 cerita pendek (kalau di sana istilahnya oneshot).
Fragments
of Summer
Ketika
menjenguk kakeknya di rumah sakit, Miyuki salah masuk kamar dan bertemu Madoka.
Tadinya Madoka menyebalkan, tapi karena tiap hari bertemu, mereka jadi dekat. Tapi
Miyuki juga tahu, setelah musim panas berakhir, ia harus kembali ke kota
asalnya...
Fragments
of Snow
Aya,
seorang yang serius, hobinya membaca buku dan nongkrong di perpustakaan.
Sementara Konno lebih mungil, ceria, manis, dan anggota klub PKK. Suatu hari,
Konno kehilangan syal rajutannya dan meminta tolong dicarikan. Ketika Aya mencari
di perpustakaan, ia melihat Touno, teman sekelasnya yang ternyata juga sahabat
Konno sejak kecil, sedang mencium syal Konno. Aya tak sengaja tahu rahasia
Touno, tapi melihat Touno begitu memperhatikan Konno padahal Konno merajut syal
itu untuk orang lain, mengapa lama-lama Aya ikut memperhatikan Touno?
Fragments
of Love
Kalau
yang ini, tokohnya Konno. Ada beberapa kejadian di cerita sebelumnya yang
diceritakan lagi di bagian ini (tapi dari sisi pandang Konno)—intinya mengenai
klub PKK-nya dan untuk siapa ia merajut syal itu: ketua klub PKK-nya yang dingin,
datar, perfeksionis, dan yang selalu mencela rajutannya.
Waiting
for the Spring Novel
Ayah
Hinata adalah seorang pengarang novel. Suatu hari, Hinata tertidur dan begitu
ia terbangun, tiba-tiba tokoh-tokoh dalam novel ayahnya muncul dan mengajaknya
bermain—lebih tepatnya, menemukan potongan suatu teka-teki.
The
Color of Autumn, The Color of You
Ketika
akan berangkat sekolah, tak sengaja pintu kereta terlanjur perlahan menutup
sebelum Kanoko sempat naik. Namun ada seorang cowok menolong Kanoko, menahan
pintunya sehingga Kanoko bisa naik. Sejak itu, Kanoko jatuh cinta. Tapi apa
yang harus dilakukannya ketika cowok itu begitu dingin dan menganggapnya
pengganggu?
“Kalau pemikiranmu seperti itu, hidup jadi membosankan. Harusnya kamu
lebih optimis lagi!”
“Tapi ada, kok. Hal yang tidak bisa diapa-apakan lagi, ada banyak. Kamu cuma
tidak tahu saja.”
* * * * * * *
AHHHH!!
So beautiful!
Saya
suka semuanya, dari cerita pertama sampai kelima, walaupun favorit saya tetap cerita
pertama dan keempat. Tapi, saya bisa bilang dan jamin bahwa cerita-cerita yang
lain nggak kalah mengesankan. Cerah seperti musim panas. Sejuk seperti musim
gugur. Sunyi seperti musim dingin. Hangat seperti musim semi~
Nggak
maksud SPOILER—saya bukan penggemar sad ending. Benci banget, malah. Kalau
ada sad ending, biasanya saya lempar itu buku dan lanjutinnya
nanti-nanti lagi *ganas* tapi untuk yang satu ini, cerita dengan sad ending
bahkan rasanya bisa menyentuh.
Overall, sekali
lagi dan nggak bosan saya bilang: suka banget semuanya!
Ini
bukan cerita cinta dengan alur cepat yang biasa ditemui di shoujo manga
biasanya. Ini kumpulan cerita yang sederhana, tapi penuh emosi dan menyentuh.
Tiap cerita punya kesan tersendiri, punya alurnya masing-masing, yang menuntun
ke ending yang... sweet ♡
Bahkan
cerita mengenai cinta bertepuk sebelah tangan aja bisa jadi cerita yang indah.
Shinobu
Amano, mangaka favorit saya selanjutnya! ♡
RATE:
4/5